Berkenalan dengan Diri Sendiri

Desember 26, 2016

Bagi sebagian orang mengenali dirinya sendiri adalah mudah. Ada juga yang butuh waktu lebih karena "nggak tau apa yang di mau, tapi tau apa yang nggak di mau" hahaha manusia!. Terkadang bukan jadi masalah besar, karena nggak ada yang tahu juga kita akan seperti apa bahkan sejam atau 5 menit setelah ini. Namun, perlahan kita pasti akan mengenali diri sendiri untuk mengerti apa yang sebenarnya kita inginkan supaya perjalanan ini berada di track yang benar. 

Semakin bertambah usia semakin banyak tahapan baru di depan. Suatu hari itu lagi ngobrol random dengan seorang teman yang bercerita tentang betapa senangnya menddenger cerita orang yang tidak sabar menunggu pagi untuk bangun pagi dan bekerja mencurahkan seluruh waktunya untuk sesuatu yang memang mereka sukai. 

Semakin banyak mencoba dan terus bergerak pasti akan mengantarkan pada track yang paling baik dan benar.
Pergerakan sekecil apapun itu. Misalnya suatu hari aku dan Reni memutuskan untuk keluar kosan, jalan-jalan cari kain lalu ke penjahit ternyata dikasih tau sama penjahit harga kain yang murah dan di jalan malah nemu toko kain terus nemu bahan baru buat jadi ide koleksi baru. Masuklah kami pada track yang benar untuk menuju jualan yang berkelanjutan hahaha syukur Alhamdulillah jika ada hal besar yang bisa dituai di hari kemudian.
Hal yang dilakukan nggak melulu tentang Mimpu Kali Ye!: "aku akan membuat desa baru dengan mesin hujan makanan seperti di film dan mesin penyaring udara menjadi steril". Namanya juga track, kalau langsung sampe temenan sama Bagus aja minta dikenalin sama Jinny Oh Jinny. Langkah demi langkah Insya Allah si Mimpi Kali Ye! bisa jadi Mimpi Ku Nih Ye! Hahahah semakin ngaco.

Kemaren-kemaren lagi sering nonton Ted Talks, yang salah satu videonya mengatakan bahwa apapun yang akan dikerjakan carilah "something valuable" tidak hanya untuk diri sendiri tetapi juga untuk orang lain. Selamat bertualang dalam menemukannya karena jangan lupa hidup kita tidak sendirian jangan sampai menjadi hampa karena tidak ada yang bisa kita lakukan untuk orang lain. 

Hug You (And Your Dream) by Sharima Ummaya

November 02, 2016

Tidak ada alasan lain selain ucapan terimakasih telah merangkai kata-kata yang begitu indah dan sangat merepresentasikan.

Hello, Sharima!
Nice to know you and know your mind with the beautiful soul and the perspective.

Here is;
Hug You (And Your Dream)
by Sharima Ummaya

I have tons of ambitions, but that doesn’t mean I will live my life, only to pursue my own dreams. No, this doesn’t mean I will forget about things I want to achieve; I just know that in the future, my dreams will not only belong to myself – I will share the beauty of my dreams, and pursue them together with someone who truly understands, someone whose dreams will become mine also, ey who knows if we combine our dreams together, the combination itself, well, will become magical?
To me, there’s nothing more magical, wonderful, than someone who will hug you together with your dreams (and vice versa.)
Someone who truly loves you, will not let you down and someone who will not make you leave all of your dreams behind. They will become your no. 1 supporter, without you even telling them, they know what they should do and without you even saying anything, based on their acts, you know they do support you.
Being showered by roses, constant affection, romantic dinners, beautiful gifts surely are sweet. But to me, those become nothing when those aren’t followed by their tremendous support of you and your dreams. It will feel as if you’re caged inside a golden cage, you are trapped, perhaps with the most luxurious things in the world but then again, you are not happy.
Sacrificing all of your dreams, I think is the stupidest thing a woman could do in order to end up with someone.
Someone who truly loves you will not let you do such thing. They will try their best to accommodate you and your dreams. Perhaps in the middle of your journey, you will sacrifice some of your dreams as you will be merging your dreams with your partner’s dreams; but if that really happens, both will not mind because you guys simply have found a win-win solution that pretty much will make both happy.
Seek someone who inspires you.
Seek for someone who constantly challenges you.
Seek for someone who feeds you with new knowledge everyday.
Seek someone who pushes you to grow as an individual, and make you become a better person.
Bust most importantly, seek someone who will hug you and your dreams. 
Being hugged literally is indeed amazing but if, at the same time, you can also be hugged figuratively with all of your dreams… Well, what more can you ask for?
Sharima

Sesi Curhat

Oktober 22, 2016

Sudah lama juga aku nggak nulis lagi. Biasanya mulai tergerak untuk nulis lagi setelah blog walking. Baru tau ternyata istilahnya blog walking ya setelah blog walking. Seneng bisa tau cara pandang dan pengalaman orang yang berbeda-beda. 

Tulisan kali isinya curhat dan bermaksud saling mengingatkan bahwa tiap-tiap orang memiliki kepentingan masing-masing yang tidak boleh kita anggap remeh atau kita sepelekan sekecil apapun atas apa yang dikerjakan orang tersebut. Ketika suatu hari main bareng buat silaturahmi dan sharing apa yang lagi dikerjain sekarang, ada orang nanya:

"kamu ngerjain apa proyeknya?" lalu aku jelaskan, dan dijawab:
"lah iya kan itu orang bego juga tau ngapain kamu analisis kalo gitu"  

Lucu, kok bisa mencuat kalimat-kalimat aneh itu padahal belum selesai jelasin. Setelah dijelasin baru "Oooh". Menjadi manusia yang bersih hatinya cukup sulit karena aku bukan tokoh protagonis di sinteron yang disakiti tapi tetap tersenyum. Seharusnya saat itu aku bisa lenih menerima itu, karena lagi-lagi, manusia itu beda-beda. Ada yang nyablak ada juga yang sadar kalau manusia lain itu punya perasaan.




Juli 26, 2016

"Ia akan bahagia karena kesediaan kita menerima ketidaksempurnaanya. Bahwa di dalam diri kita ada jiwa yang begitu lapang, yang siap menampung berbagai cerita, mimpi, amarah, keluh, kesah, luka dan air mata"

Azhar Nurun Ala

Bertemu, Berpisah.

Juli 19, 2016

Pertemuan selalu melibatkan dua hal, bahkan lebih
Melalui pertemuan dipertemukan dengan perpisahan
Hari kemarin, dua orang terdekatku telah dipisahkan dengan
yang paling dikasihinya,
yang menjadi panutan dalam setiap langkahnya,
yang selalu diceritakannya kepadaku,
mungkin kepada siapa saja yang ditemuinya
Sosok yang kini tidak ada lagi kisah barunya,
tidak akan ada lagi cerita baru yang kudengar tentangnya
dari orang yang selalu menceritakannya kepadaku
Untuk ia yang kini telah pergi,
yang sangat dikasihi dan dicintai
oleh orang yang juga ku sayangi
Semua yang terbaik untukmu,
ayah dan ibu dari teman-teman baikku
Inna lillahi wa inna ilayhi raji'un Ø¥ِÙ†َّا Ù„ِÙ„ّÙ‡ِ ÙˆَØ¥ِÙ†َّـا Ø¥ِÙ„َÙŠْÙ‡ِ رَاجِعون
Surely we belong to Allah and to Him shall we return

“Untuk apa merasa memiliki ketika diri kami sendiri adalah bukan milik kami” – Tere Liye, Rindu.



Pertemanan

Juni 12, 2016

Selama perjalanan dalam pertemanan ini, senang rasanya bertemu banyak orang, baik yang saling mengenal satu sama lain maupun yang mengenalnya sepihak karena mungkin orang itu lupa kalau kita pernah saling kenal.

Senang melihat orang yang baik ke siapapun tanpa pamrih, mau membantu padahal itu repot buat dirinya sendiri.

Senang melihat orang yang pandai menempatkan diri, baik secara sikap maupun penampilannya. Apalagi kalau bisa selalu rapi. Rapi ya, tidak harus mahal. Beda hehe.

Senang melihat orang yang passionate, saat melihat matanya berbinar sewaktu membicarakan, menunjukkan atau melakukan hal yang disukainya.

Senang melihat orang yang tidak banyak membicarakan orang lain. Tipe kaya gini masih jarang, karena curhat sudah menjadi hobi yang ujung-ujungnya ngomongin orang, gawat ya lama-lama.

Senang melihat orang yang pintar, wawasannya luas tapi cara menyampaikannya tidak sotoy seperti ayam. Soto ayam kali ah. (RIP humor kata brina)

Suatu hari seorang teman pernah bilang,
“kalau temen kita lagi nyebelin, terima aja karena memang orangnya gitu, mau kitanya jadi sewot sendiri juga dia gak akan berubah, malah kita capek sendiri kali”
Intinya, kita harus bisa menerima teman dengan segala sifatnya.

Selamat menjalin pertemanan.

Juni 09, 2016

Admire someone else's beauty without questioning your own

begitu kata si Y pada salah satu post di instagramnya


Juni 09, 2016

Kalau pernah nonton kartun Larva yang buatan Korea dan merasa itu sangat lucu, selamat ya kita satu frekuensi haha. Sejak dari SMA kelas 3 mulai mengikuti tiap episode dari TV dan dari youtube kalau ketinggalan nonton. Sayangnya, tidak berlanjut sampai sekarang, bukan karena tidak suka lagi, tapi secara alamiah jari-jari ini tidak pernah mengetik "Larva cartoon" di youtube, ya kenapa ya?

Dulu, saat selesai ujian sekolah praktik bahasa Jepang, langsung dihadang "eh ditanyain apa aja gon" (gon, Egon nama panggilan yang ditetapkan secara sepihak tanpa diskusi dengan yang memiliki nama Eva, katanya sih Eva Gonzales, serah kalian ajalah, but I love you guys).
Kemudian mulailah bercerita bagaimana pertanyaan yang diberikan. Dalam cerita itu lalu disadarkan oleh teman-teman kalau aku salah menjawab pertanyaan ketika ditanya dalam bahasa Jepang
"Bagaimana pelajaran Bahasa Jepang?" -si sensei
"Tsumaranai" -aku si bodoh

Aku bilang ke teman-teman kalau aku menjawab bahwa bahasa Jepang itu menyenangkan.
Seketika itu mereka kaget,
"Gon, tsumaranai itu kan artinya membosankan"

Toeng.

Bagaimana bisa muridnya bilang kalau pelajarannya membosankan di depan gurunya. Bukannya menghibur teman-teman malah tertawa, tapi tidak apa, memang kayanya ini cocok sih ditertawakan.

Lalu, apa hubungannya dengan Larva ya?
Jadi setelah kejadian itu diem aja terus buka laptop malah nonton larva terus ketawa.
Emang murah bikin aku senang haha

13 Mei tahun ini

Mei 15, 2016

Sudah 22, hampir seperempat abad, kalau mau di lebih-lebihkan. Bangun tidur langsung berdoa dan bersyukur, betapa baiknya Allah sama aku padahal aku banyak erornya. Kalau biasanya ulang tahun yaudahlah aja, tahun ini bikin kegiatan sendiri untuk diri sendiri yang dilakukan sendiri, yang sepertinya akan dilakukan tiap ulang tahun, semoga panjang umur Aamiin.

"selamat ulang tahun ya makan yang banyak, minum jus dan makan buah, jangan lupa." kata Bapak Ibu di telepon

Banyak yang memberi ucapan lewat voice note, kirim foto dan video cacatozku di grup, sampai yang niat bikinin edit-editan foto.

Terimakasih, tiada hadiah paling indah melebihi doa :)
Tahun depan, entah happy karena siapa, semoga masih tetap karena kalian juga. 

Perpustakaan

Mei 06, 2016

Ide dari mana dan bagaimana awalnya lupa, dulu saat masih sekolah dasar aku membuat perpustakaan haha. Jangan dibayangkan perpustakaan kampus atau perpustakaan kota ya. Ya kali. Cuma kecil dan seadanya, mengambil bagian kursi ruang tamu rumah yang dijadikan rak tempat buku. Bukunya juga cuma buku cerita, tidak banyak hanya belasan.

Pengunjungnya teman-teman tetangga yang seumuran. Kalau dibaca ditempat gratis, kalau dibawa pulang sehari Rp100,-. Aku sendiri yang menjadi petugasnya. Buka tiap pulang sekolah. Masih ingat, sewaktu sedang jaga, Bapak dan Ibu ya hanya lewat-lewat aja. 

Tapi, bentuk dukungan Bapak adalah dengan membuatkan plang perpustakaan dari bekas undangan nikah tetangga, diberi tulisan "Perpustakaan AVIVA" dan ada slot untuk tempat tanda BUKA atau TUTUP. Kemudian ditempel di teras depan. Nama perpustakaan itu singkatan dari Aji (nama bapak), eVI (nama ibu) dan eVa (namaku).

Wah cerdasnya.

Bertahan berapa lama aku lupa, yang jelas saat ulang tahun kado yang didapatkan mayoritas adalah buku cerita, "buat nambah koleksi perpus" kata Bulik. Kalau dari cerita ini kelihatannya kutu buku banget gitu ya dari kecil? Padahal dulu lebih suka lihat gambarnya daripada baca, kayaknya sampai sekarang juga begitu.

Seru ya dulu, mau ngapain aja bisa sepertinya.
Sekarang sudah semakin besar, mau ngapa-ngapain mikir dulu.
Selamat mikir. 

Barasuara

Mei 06, 2016

Dimulai dari nonton Raisa yang menjadi bintang utama di suatu acara jurusan tetangga, waktu itu tahun 2013, kemudian rombongan kami datang terlambat dan kebagian menonton di sebelah kiri panggung. Hanya bisa denger suara dan lihat Raisa dari samping sepanjang show. Ternyata ada hikmah, fokus malah jadi beralih ke drummer. Berkat Shabi yang lihai stalk langsung tau namanya Marco. Bersama segerombolan ibu-ibu majlis taklim kami langsung panggil Marco teriak seperti panggil angkot. Marco notice lalu melambaikan tangan. Saat selesai semua orang mengejar Raisa, ibu-ibu majlis taklim ini malah mengejar Marco lalu berfoto. Cekrek.

Mengikuti keseharian Marco lewat instagram, sampai akhirnya lahirlah Barasuara.
Bahas Bahasa lagu pertama yang ku dengar. Lirik yang bagus, bermakna, dalem. Ternyata semua lagunya demikian.

blury pict sedang musim

Sangat puas dan senang menonton Taifun Tour 2016 Yogyakarta 2 Mei kemarin.
Entahlah, sangat keren. Sangat sangat sangat keren.