Pertemanan

Juni 12, 2016

Selama perjalanan dalam pertemanan ini, senang rasanya bertemu banyak orang, baik yang saling mengenal satu sama lain maupun yang mengenalnya sepihak karena mungkin orang itu lupa kalau kita pernah saling kenal.

Senang melihat orang yang baik ke siapapun tanpa pamrih, mau membantu padahal itu repot buat dirinya sendiri.

Senang melihat orang yang pandai menempatkan diri, baik secara sikap maupun penampilannya. Apalagi kalau bisa selalu rapi. Rapi ya, tidak harus mahal. Beda hehe.

Senang melihat orang yang passionate, saat melihat matanya berbinar sewaktu membicarakan, menunjukkan atau melakukan hal yang disukainya.

Senang melihat orang yang tidak banyak membicarakan orang lain. Tipe kaya gini masih jarang, karena curhat sudah menjadi hobi yang ujung-ujungnya ngomongin orang, gawat ya lama-lama.

Senang melihat orang yang pintar, wawasannya luas tapi cara menyampaikannya tidak sotoy seperti ayam. Soto ayam kali ah. (RIP humor kata brina)

Suatu hari seorang teman pernah bilang,
“kalau temen kita lagi nyebelin, terima aja karena memang orangnya gitu, mau kitanya jadi sewot sendiri juga dia gak akan berubah, malah kita capek sendiri kali”
Intinya, kita harus bisa menerima teman dengan segala sifatnya.

Selamat menjalin pertemanan.

Juni 09, 2016

Admire someone else's beauty without questioning your own

begitu kata si Y pada salah satu post di instagramnya


Juni 09, 2016

Kalau pernah nonton kartun Larva yang buatan Korea dan merasa itu sangat lucu, selamat ya kita satu frekuensi haha. Sejak dari SMA kelas 3 mulai mengikuti tiap episode dari TV dan dari youtube kalau ketinggalan nonton. Sayangnya, tidak berlanjut sampai sekarang, bukan karena tidak suka lagi, tapi secara alamiah jari-jari ini tidak pernah mengetik "Larva cartoon" di youtube, ya kenapa ya?

Dulu, saat selesai ujian sekolah praktik bahasa Jepang, langsung dihadang "eh ditanyain apa aja gon" (gon, Egon nama panggilan yang ditetapkan secara sepihak tanpa diskusi dengan yang memiliki nama Eva, katanya sih Eva Gonzales, serah kalian ajalah, but I love you guys).
Kemudian mulailah bercerita bagaimana pertanyaan yang diberikan. Dalam cerita itu lalu disadarkan oleh teman-teman kalau aku salah menjawab pertanyaan ketika ditanya dalam bahasa Jepang
"Bagaimana pelajaran Bahasa Jepang?" -si sensei
"Tsumaranai" -aku si bodoh

Aku bilang ke teman-teman kalau aku menjawab bahwa bahasa Jepang itu menyenangkan.
Seketika itu mereka kaget,
"Gon, tsumaranai itu kan artinya membosankan"

Toeng.

Bagaimana bisa muridnya bilang kalau pelajarannya membosankan di depan gurunya. Bukannya menghibur teman-teman malah tertawa, tapi tidak apa, memang kayanya ini cocok sih ditertawakan.

Lalu, apa hubungannya dengan Larva ya?
Jadi setelah kejadian itu diem aja terus buka laptop malah nonton larva terus ketawa.
Emang murah bikin aku senang haha