unspoken

Sering kali para perencana berfokus pada merubah jalan seperti memperlebar jalan raya ataupun membuat flyover untuk mengurangi kemacetan. Tetapi, cara itu tidak bekerja dengan baik. Solusinya adalah dengan membatasi lahan parkir yang di minimalkan. Seperti  dalam teori Hamid Shirvani, yang menyebutkan bahwa parking termasuk ke dalam elemen-elemen urban design dimana lahan parkir memang dibutuhkan tetapi jumlah lahan parkir harus direncanakan. Namun, jika melihat realita, sesungguhnya lahan parkir bukan merupakan suatu keharusan untuk dibangun atau dibuat di suatu wilayah karena semakin banyak tempat parkir, berarti semakin banyak orang yang mengendarai mobil. Oleh karena itu, penggunaan   public transportation harus dimaksimalkan. Misalnya seperti busway yang sudah beroperasi di DKI Jakarta kemudian TransJogja di Yogyakarta serta yang lebih maju di Bogota Columbia dengan Trans Milleno nya. 

Katanya, kalo orang lagi jatuh cinta, berani itu ada 2 macam.

1. Berani jujur

2. Berani melihat dia bersama yang lain.

Tulisan seseorang, yang aku lupa namanya. 

Terimakasih.

Ternyata bisa nari tradisional aceh yang tidak pernah ada dalam rencana hidup buat nari. Awalnya aku mendaftar, tapi memutuskan buat tidak jadi ikutan karena merasa terlalu tidak mungkin untukku yang tidak pernah ada basic menari dan merasa lemot telat kalo mikir gitu soalnya kan tarian ini butuh konsentrasi dan daya ingat yang tinggi ya sepertinya, karena penari harus mampu menghafal gerakan tarian yang super ribet tapi sangat keren sambil nyanyi yang tentunya harus menghafal lagu dengan bahasa Aceh. Nah gimana tuh? Jelas gak boleh salah juga pas nari karena satu gerakan salah bakalan keliatan banget dan pada gerakan tertentu kalo salah gerakan bisa-bisa mencelakai sebelahnya atau mencelakai diri sendiri.

Setelah lihat teman-teman aku yang tetap bergabung dan mereka nampil, mereka terlihat sangat keren! Jadi pengen nampil juga terus di kasih tepuk tangan hahaha. 2 kali aku lihat mereka perform nari bener-bener makin pengen gabung. Dan akhirnya aku bergabunglah! *Horeeeeee*. Perjuangan bangetlah pokonya, kaki ditekuk sampe pegel dan paha biru-biru lebam.

Pertama kali nari di acara WEX, Arsitektur UGM 25 Mei 2013 di Benteng Vrederburg Yogyakarta. So excited tapi sangat nervous, karena first perform dan kita prepare cuma 1 minggu itu baru latihan sendiri sambil sangat tidak jelas gitu dan baru latihan sama Abang Aul (pelatih kita yg kocak dan lawak banget) baru pas H-2. Dan pas hari H dari pagi sampe siangnya kita latihan, ditambahin gerakan baru padahal sorenya nampil. Bayangkanlah..... Itu pertama kali aku dan Eri yang anak baru juga mau nampil dimana belum pernah ada pengalaman di panggung.

Sore pun tiba, kita otw ke lokasi. Macet. Malioboro full. Panik. Karena kita nampil habis maghrib tet dan jam 6 sore masih di jalan. Belum dandan, ganti kostum, shalat maghrib. Sangat stress dijalan untung masih waras dikit pas sampe.
Tapi aku senang perform kita SUKSES !!!

Jangan pernah takut buat mencoba. Kedengeran basi memang kalimat ini, tapi ya memang begitu. Kita gak akan pernah tau kemampuan kita kalo belum coba. Semoga aku juga bisa praktek di kehidupan dan mengimplementasi kalimat "harus mencoba" ini di lain waktu, di lain kesempatan, dan di hal baru lainnya.

Akhir kata,

Selamat mencoba hal baru teman!